Cowok-Cowok Nike Ardilla

Oh Tuhan
Setulus hatiku meminta
Untuk adikku tercinta
Tuhan,kasihilah dia
Ampunilah dia
Selamat jalan adikku
Sinar kasih Tuhan menyertaimu

Setelah aku mendengar beritamu
Rasanya hatiku tak percaya
Engkau telah pergi meninggalkan dunia dan kita semua
Hanya doa yang dapat aku panjatkan
Untuk adikku tercinta
Semoga Tuhan Yang Maha Pengasih menerima di sisi-Nya

Oh Tuhan
Mengapa begitu cepat Kau panggil dia
Masih ku ingat dia bernyanyi
Syair lagu yang ku tulis
Oh Tuhan
Mengapa terlalu pagi kau jemput dia
Masih terngiang lembut suaramu
Bersenandungkan lagu cinta...

Itulah lirik lagu ciptaaan Deddy Dores yang diciptakan khusus untuk Nike Ardilla.Tembang itu lahir sesaat setelah Deddy menyadari bahwa Nike memang benar sudah tiada."Semula saya bengong dan nggak percaya waktu mendengarnya.Bercanda pikir saya.Tapi ternyata beneran," tutur Deddy.
Setelah kagetnya hilang,Deddy mengaku spontan mengambil pena dan mencipta lagu tersebut." Dalam dua jam saya merampungkannya," kata Deddy yang kemudian memberi judul Sebuah Lagu Untuk Nike.

Dalam kesempatan terpisah,Denny Sabry menceritakan awal pertemuannya dengan Nike." Saya mengenal Nike Agustus 1987 dari guru menyanyinya,Pak Adjie Esa Poetra,yang minta saya mengorbitkan Nike," kenang Denny.
Kebetulan Denny,saat itu sedang mencari bintang baru." Naluri saya mengatakan,anak ini bakal jadi bintang besar.Makanya,saya bersedia.Saya tanya Nike,senang nggak sama Nicky Astria?dia bilang senang.Terus saya ajak dia ke rumah Nicky.Komentar Nicky' Aduh ini anak lucu sekali'."

Memang, lanjut Denny masih banyak kekurangan Nike saat itu.Malah ada sebagian orang mengecam habis habisan karena kualitas suaranya yang belum memadai." Tapi karena saya yakin akan kemampuannya,saya terus gojlok dan poles dia.Tiap ada show artis-artis besar,saya mati-matian mengusahakan agar Nike bisa ikut tampil.Bahkan sampai keliling Kalimantan,Sumatra,Bali,dan lain sebagainya."

Kesabaran Denny berbuah.Kemampuan Nike terus meningkat.Barulah kemudian Denny mengikutkan Nike dalam rekaman group Bandung Rock Power,menghasilkan satu lagu." Terus saya ikutkan juga dalam group Trio Denny's Angel." tuturnya.
Ketika usia Nike 14 tahun,Denny memutuskan menangani Nike lebih serius lagi.Ia menghubungi A Hon (produser) dan Deddy Dores sebagai pencipta lagu." Kerja kami bertiga waktu itu menghasilkan album perdana Nike,Seberkas Sinar.Dari situlah popularitas Nike terus meroket sampai puncak."

Belakangan Denny mengaku sudah jarang bertemu Nike.Terakhir bertemu," Ya waktu lebaran kemarin di rumahnya.Saat saya datang,Nike masih tidur karena kecapekan baru datang dari nonton konser di Bangkok.Begitu dibangunkan,Nike minta maaf sembari mencium tangan.Itulah yang saya herankan.Sebelum-sebelumnya,dia nggak pernah sampai cium tangan segala."
Pada kesempatan itu pula,kata Denny," Nike bilang,I have a very big problem.Kaget
juga saya,masalah apa nih? Karena dia masih capek,saya cuma berjanji akan kembali untuk membicarakannya." Sayang,Denny tak sempat melaksanakannya,karena itulah pertemuan terakhir mereka.

Beberapa saat setelah Nike tiada,Denny pun teringat obrolannya dengan Nike dan Deddy Dores beberapa waktu silam." Mereka berdua pernah cerita sama saya,ada peramal yang mengatakan umur Nike nggak bakal panjang.Tapi saya bilang,jangan mempercayai omongan tukang ramal itu," tuturnya.
Meski begitu," Nike sempat terpengaruh.Pernah,sewaktu di Jakarta saya nasihati dia agar jangan sampai ikut minum-minum.Saya bilang,'Ke,jaga citra diri kamu donk'.Eh dia menjawab,'Biarin,Nike kan sudah diramal umurnya pendek.'Saya sampai bilang'Kamu gila kalau percaya omongan itu."

Satu hal yang disayangkan Denny karena kepergian Nike yang terlalu dini." Rencana saya mengantar Nike go internasional belum sempat terwujud," ujarnya seolah menyesal.Menurut Denny,dari sisi penampilan maupun kwalitas vocal,Nike sudah layak mendunia.
Waktu Nike menang di Shanghai,sambung Denny," Pihak Sony Jepang dan Ponycanyon sudah ingin mengambil Nike.Sayang,pihak produser tidak begitu antusias menanggapinya.Terus terang saya panas juga melihat Maizurah,penyayi Singapura bisa menembus pasar Korea dan Jepang."

Niat itu pernah didiskusikannya pula dengan pengusaha Setiawan Djodi." Saya minta mas Djody biayain Nike setahun untuk sekolah akting dan segala macam di Amerika.Selanjutnya Nike bisa dikontrak jangka panjang.Mas Djody sudah setuju dan minta dipertemukan dengan Nike.Hanya karena saya dan mas Djody sama -sama sibuk,niat itu nggak kesampaian."
Untuk memuluskan rencana itu,Denny belum lama ini mengaku telah meminta Nike belajar bahasa Inggris ke luar negeri." Saya usulin ke Amerika atau ke Inggris sekalian.Tapi Nike kepingin ke Australia.Malah dia sudah bilang ke orang tuanya."

Kenapa mesti ke luar negeri? Denny punya alasan tersendiri." Di sana kesempatannya lebih banyak.Kalau di sini saya lihat dia kebanyakan bergaul dengan teman yang sifatnya hura-hura.Tapi saya kan nggak bisa berbuat apa-apa," ujarnya serius.


Menurut Denny Sabri,Nike pernah akrab dengan beberapa teman pria.mulanya dengan Deny Wardana,kerabat dekat Achmad Albar.Mereka berkenalan saat Nike mendapat hadiah Tour ke Amrik dari BASF.Achmad Albar sengaja memperkenalkan Deny yang kala itu kuliah di Amrik pada Nike.Niat Achmad Albar baik,ia ingin Keke punya teman selama di sana.
Ternyata persahabatan mereka berkembang menjadi benih cinta,sayangnya percintaan mereka kandas.Konon Deny beralih ke artis lainnya,yaitu Dessy Ratnasari.Sejak itu pula,hubungan Nike dan Dessy renggang,padahal sebelumnya mereka layaknya kakak adik.

Nike lalu berjalan sendiri.Di tengah perjalanan itu,ia bertemu Andra,putra gubernur Kalimantan Timur.Tak lama berselang,hubungan mereka berkembang menjadi serius,hinga tersiar kabar bahwa Nike dan Andra bertunangan.
Namun lagi-lagi Nike merasa kurang cocok dengan pengusaha muda ini.Cinta Nike lalu beralih ke bintang sinetron yang juga Foto model Ari Sihasale.Bahkan kabarnya,di malam menjelang kejadian nahas itu,Nike pergi dengan Ari.
Sampai saat ini,hubungan Nike dan Ari masih misterius,karena Ari selalu bungkam apabila ditanya tentang hubungannya dengan Nike.

Lalu,siapakah arjuna yang sebenarnya diimpikan Nike?
Menurut Alan Yudhi-kakaknya Nike-,Nike sempat bilang,bahwa dia sangat mengagumi sosok Ryan Hidayat.Karena menurut Nike,Ryan adalah sangat lelaki dan cuek,dan itu adalah type idamannya.Tapi sayang,kala itu Ryan sudah memiliki kekasih.Hingga Akhirnya,Nike memilih memendam perasaannya.
Di sisi lain,sebenarnya Ryan Hidayat pun mengagumi Nike....Ntahlah,mungkin Tuhan sudah menggariskan semuanya.Mungkin kini cinta mereka bersemi di alam baka.
" Keberadaan Nike Ardilla Fans Club itu tak lepas dari masa-masa pubertas remaja.Di kalangan anak muda ada yang namanya tata nilai yang dianut secara bersamaan,Karena seorang anak sebelum memasuki masa dewasa,terlebih dahulu memasuki masa proses pencarian idola sendiri.Maka di tahap itu (prapubertas) atau yang popular disebut masa ABG,mereka biasanya mulai menciptakan nilai tersendiri terhadap para idolanya,misalnya terhadap Nike Ardilla.

Rata-rata mereka mengalami proses pengidolaan,mencari tokoh-tokoh panutan.Secara otomatis,sistem nilai yang didapat dari pencarian terhadap idola ini biasanya bertolak belakang dengan sistem nilai mayoritas.Untuk menghadapi mayoritas,akhirnya minoritas-minoritas ini bergabung.

Maka jangan heran jika penggemar Nike sampai se-tanah air berkumpul,kemudian sepakat membentuk NAFC.Setelah bergabung,mereka bersama-sama menjalani proses mencari.
Ketika Nike hilang,tak heran jika para remaja yang mengidolakannya itu lantas merasa kehilangan.Padahal selama ini mereka begitu mengelu-elukan Nike,apa pun yang dilakukan Nike diikuti.
Karena saat itu mungkin Nike dermawan,banyak melakukan amal-amal atau membiayai yayasan,bisa jadi mereka mengikuti jejak Nike.Biasanya hal-hal seperti itu memang diikuti anak-anak ABG.Sampai suatu masa,mereka akan berhenti.

Kalau kita lihat selama ini kelebihan Nike bisa melegenda,karena dia selalu menampilkan gaya yang sensual.Sedang lagu-lagu yang dibawakannya memang lebih memasar.Dalam artian lagu-lagu tersebut liriknya sangat mudah dicerna dan pesan-pesannya mudah diterima oleh remaja.Lirik-lirik yang kebetulan menggambarkan keringanan wawasan dari seorang remaja untuk menanggapi fenomena hidup.Jadi ini mewakili.
Karena pada dasarnya seorang remaja dalam menilai sesuatu itu ringan dan tak berbelit-belit,akhirnya terwakili dalam lagu-lagu almarhumah yang paling-paling berkisar tentang cinta saja."