Pengakuan Atun dan alm.Taufik Savalas

Nikemania
Adalah wajar bila kita bertemu org yang sudah meninggal di alam mimpi.
Karena pada dasarnya,saat kita tidur.Roh halus kita keluar dari tubuh kita,
dan pergi ke sana kemari.Kadang bertemu org yg sudah tiada.
( lebih lengkapnya baca buku " KEHIDUPAN SETELAH KEMATIAN" )
Jadi intinya,kita masih bisa menerima,
apabila ada org yang mengaku bertemu Nike lewat mimpi.
Jadi alangkah baiknya apabila kita mendoakannya,tapi jangan lupa....
doa buat ibu bapa kita,saudara-saudara kita,atau moyang kita
yang mungkin sudah terlebih dahulu pergi meninggalkan kita.

Kepergian Nike Ardilla yang sudah 10 tahun yang lalu,masih saja meninggalkan cerita.Ada cerita manis,mengharukan,menyenangkan,dan ada pula cerita berbau mistis.
Cerita berbau mistis ini sampai saat ini masih sering kita dengar.Konon,awalnya cerita ini berhembus karena kepergian Nike yang mendadak dan tragis sehingga arwah Nike tidak tenang (mohon tidak dipercaya).

Mang Adung sebagai penjaga makam Nike Ardilla,pernah bercerita.Hinga kini,makam dari almarhumah Nike masih sering dikunjungi banyak orang.Ada yang sekedar jalan-jalan,berziarah dan membacakan ayat suci Alquran,ada yang berziarah dengan tujuan ingin jadi penyanyi beken seperti Nike,bahkan ada yang sudah kelewatan,yaitu ingin mendapatkan kekayaan.Sungguh sudah di luar akal sehat.

Para Nikemania,mungkin apabila Nikemania pergi langsung berziarah ke sana,dan bertemu dengan Nikemania lainnya,maka akan ditemui cerita-cerita seru tentang Nike.Bahkan ada cerita seru yang rasanya gak masuk di akal.Bayangkan saja,seorang fans yang entah dari mana asalnya,dengan semangat menceritakan keinginannya bertemu arwah Nike,katanya dia sanggup melakukan apa saja sebagai syaratnya.Penulis hanya bisa bengong dan lebih bengong lagi,ketika orang tersebut meyodorkan sebuah foto mayat Nike yang sudah dibungkus kain kafan dan siap dimasukan ke liang kubur,ck..ck...ck...
Di bawah ini,ada beberapa cerita dari orang-orang yang konon pernah "ditemui" Nike Ardilla.Yuk kita simak bareng-bareng.

MANG ADUNG (Penjaga Makam Nike)

"Sampai saat ini masih banyak yang datang untuk berziarah ke makam Neng.Dengan tujuan yang bermacam-macam.Dari yang sekedar jalan-jalan hingga yang meminta kekayaan.Dan konon,ada seorang ibu (dirahasiakan namanya) yang berasal dari jawa tengah,kini telah berhasil.
Kata orang pintar,Neng suka datang pada malam Selasa atau malam Jumat.Kedatangan Neng ditandai dengan harum bunga melati dan angin semilir.Kata orang pinter tersebut,Neng sering duduk di pojok makam."

ERWIN MARKAENAS (Ayah Lia Nathalia)

"Sewaktu kita dilema untuk ikut dalam pelelangan mobil Genio D27 AK.Malamnya saya bermimpi melihat Nike memasukan mobil tersebut ke garasi rumah saya.Seolah-olah Nike ingin menitipkan mobil tersebut."

LIA NATHALIA ( Penyanyi)


Entah karena kerap membangun hayalan bersama Nike atau sebab lainnya.Lia merasa dekat sekali.Tambahan lagi,Nike kerap mendatangi Lia justru setelah meninggal.
"Saya sering mimpi didatangi dan dinasehati.Dan semalam sebelum Teteh meninggal,saya bermimpi teteh mau pergi jauh,dan nawari saya mau ikut atau nggak,"tuturnya.
Perihal mimpi ini,Lia sendiri merasa heran.Karena mimpi itu selalu muncul memberi petunjuk.Bahkan orangtuanya sendiri tak percaya.
" Sebelum rekaman,dalam mimpi saya diajak Teteh ke sebuah pertunjukan.Teh Nike lagi nyanyi,terus dia bilang ke penonton kalau dia sudah capek.Kemudian Teh Nike meminta saya menggantikan.Dan setelah itu saya masih dikasih nasihat,kalau nanti bakalan menjadi besar.Tapi jangan meilih-milih teman,hanya karena lihat materi.Siapa tahu teman yang mampu malah akan menjatuhkan diri kita," ucapnya.

ADJIE ESA POETRA (Guru menyanyi Nike dan Lia)

"Saya lupa tanggalnya,tapi di tengah malam,saya sempat mendengar suara wanita bersenandung.Saya terbangun,kemudian ke ruang tengah,saya dengarkan lumayan lama senandung itu,tapi saya cari sumber suara itu tidak ada.Keesokan harinya saya telpon pak Erwin,ternyata dia juga mendengar senandung yang sama.Akhirnya masuk dalam album Lia yang judulnya Doa dan Duka."

MIRA ASMARA ( Foto Model dan Bintang Sinetron)

"Nike sempat mendatangi saya lewat mimpi.Dia langsung mengajak saya nyanyi bareng.Sayangnya saya lupa waktu itu lagunya apa.Kita akrab sekali,padahal kan saya aslinya nggak begitu dekat dengan dia."

EDY KUSNAEDI ( Ayahanda Nike-sudah almarhum juga-)

"Ada yang mengaku penggemar berat dari Jombang.Dia mengaku beberapa kali dalam tidurnya bertemu dengan almarhumah.Akhirnya dia sengaja datang ke Imbanagara,dia berdoa di makam Nike,sekalian nyekar dia juga sholat di sana.Setelah itu,dia mengaku tak pernah "ditemui" Nike lagi."

DIKE ARDILLA ( Penyanyi..ehm! )



"Sewaktu saya syuting gitu lho,waktu itu saya merasa grogi dan ga siap.Tiba-tiba saya merasa dapat dukungan dari Teteh.Hingga saya dapat menyelesaikannya dengan baik.
Saya juga pernah mimpi diberi sebuah bintang oleh Teteh."

NN ( Fans Berat )

"Saya sangat ngefans dengan Nike.Waktu itu,seperti biasanya sebelum tidur saya memutar kaset Nike.Seperti biasanya,kamar saya selalu berantakan.Dan kadang semua koleksi kaset saya tergeletak dimana mana.Termasuk koleksi kaset Nike saya yang lumayan banyak.Karena lelah,saya tertidur.Paginya,ketika saya terbangun,saya sangat kaget.Kenapa? Karena kaset-kaset Nike yang berantakan telah tersusun rapi di rak kaset saya.Sementara kaset lainnya masih tergeletak dan tak ada yang merapikan."

SOFIATUN ( Asisten Nike)

"Dalam mimpi menjelang peringatan 10 tahun meninggalnya Nike.Nike berpesan pada saya untuk menyampaikan pada fans dan keluarganya.Nike minta diikhlaskan dan didoakan kepergiannya."

SUGENG HARIYADI ( Paranormal Alias Mbah Dukun )

"Saya termasuk fans nya Nike Ardilla juga.Saya sudah beberapa kali berhasil berkomunikasi dengan arwah Nike.Dan saya juga pernah bertemu dengan arwahnya.Saya tidak bermaksud mencari sensasi,tapi ini kenyataan."


Itulah sepenggal cerita dan pengalaman dari mereka yang pernah mengalaminya.Bahkan,masih banyak cerita seru lainnya.
Nikemania,kami ingatkan kembali....bahwa orang yang sudah pergi ke pangkuan-Nya tidak mungkin kembali menjelma di hadapan kita kembali,dan kalau pun melihat perwujudannya,itu bisa dijamin,bahwa kita sedang berhadapan dengan bangsa jin yang menyamar menjadi Nike,Wallahualam.....Sebaiknya kita berdoa saja,semoga di sana,Nike Ardilla mendapatkan yang terbaik...Biarlah Nike tenang di sana.Amien..

Seandainya Nike ARdilla bisa menangkis,mungkin teramat banyak yang harus diungkapkannya.Betapa tidak? Disaat dirinya telah damai di sisi-Nya,berita seputar kematiannya masih tetap hangat.Dan diantara berita itu,tak sedikit yang bernada miring dan membuat keluarganya harus menelan rasa pedih yang dalam.Sampai-sampai belakangan ini,terungkap niat keluarga Nike untuk menuntut balik.
Ada apa dengan Nike Ardilla?
Apa yang terjadi sebenarnya?

Pameo yang mengatakan "berita buruk adalah berita baik bagi pers" memang kadang ada benarnya.Sejak kepergian Nike 19 Maret 1995,sepuluh tahun yang lalu,hampir semua media massa dipenuhi tulisan tentang artis belia yang malang ini.Semua sisi kehidupan Nike,dari mulai sukses kariernya sampai sebelum detik terakhir kehidupannya,dibeber dan diulas habis oleh hampir semua media massa.Dan hampir semua media massa itu laris manis.Rasanya tak terlalu mangada-ngada kalau ada yang mengatakan banyak media massa yang mengeduk untung berkat kematian Nike Ardilla.
Bahkan belakangan,industri musik pun berlomba-lomba mencari sosok pengganti Nike Ardilla.Hingga muncul banyak artis baru yang dinobatkan sebagai pengganti Nike.Ada pula yang "hanya" diorbitkan dengan mencatut nama besar Nike atau karena kemiripan vocal atau wajahnya dengan Nike.Sukseskah mereka? Ternyata cukup sukses,walau pada akhirnya tumbang satu-persatu,karena publik menilai,Nike Ardilla tetap lah Nike,yang tidak bisa digantikan.
Kembali kepada media massa.Menghadapi berita-berita berkesan simpati,seperti juga menghadapi reaksi berkabung para fans Nike,keluarga Nike ARdilla merasa berterima kasih.Betapa pun sedih,perhatian yang begitu besar terhadap kepergian almarhumah seperti penghibur hati mereka.
Akan tetapi,tak urung keluarga Nike dan beberapa teman dekatnya juga dibuat nelangsa karena ada media massa yang menulis dengan nada "miring",antara lain menulis hal-hal yang tidak benar disekitar malam sebelum kecelakaan merenggut nyawa Nike.
"Kami sekeluarga sempat shock membaca berita tentang Nike,terutama ketika diberitakan ada pesta obat sebelum kematian Nike," ujar Alan Yudhi,menyebutkan salah satu contoh berita miring itu.

Meski terpukul,awalnya keluarga Nike tidak tahu harus berbuat apa menghadapi berita miring itu.Sebab Nike sendiri,semasa hidupnya cenderung tidak begitu peduli dengan gosip-gosip miring yang ditudingkan pada dirinya,meskipun teman-teman dan keluarga dekatnya memperingatkan untuk menangkis berita-berita tersebut." Ah yang tahu gue jelek atau baik kan cuma Tuhan," begitu kala itu Nike menanggapi.
Tetapi kemudian sikap diam itu mengundang rasa tak puas teman-teman dan kerabat Nike yang tahu siapa Nike,termasuk teman-teman Nike yang kebetulan pada malam sebelum kejadian bersama-sama dengan Nike.
"Yang ada,di restoran Kintamani hanya pesta tahu,karena waktu itu kami memesan bubur ayam dan tahu.Sama sekali bukan pesta obat seperti yang ditulis di sebuah majalah," ujar Atun sahabat dekat Nike.

Setelah keluarga berunding tentang perlunya pelurusan berita seputar kematian Nike,ditunjuklah Yan Juanda Saputra,SH,sebagai pengacara mewakili keluarga.Maka diadakanlah jumpa pers di Jazz Rock Cafe Jakarta.
Setelah lebih dari dua jam pertemuan di Cafe tersebut.Alan lebih banyak menunduk sedih.Wajah kakak kandung Nike Ardilla ini tampak menyiratkan kesedihan mendalam.
Alan terus mengungkapkan kekecewaannya terhadap pemberitaan pers tentang adiknya.
"Kami sekeluarga benar-benar shock.Kok orang yang sudah meninggal diberitakan negatif-negatif." ujar Alan." Kami tidak pernah menyangka pers sampai sebegitu tega memberitakan Nike seperti itu," tambahnya.



PuIsi

NYaLaKaN ApI


Nike Ardilla ku
Yang jelita
Aku tetap tak percaya akan kepergianmu
Lelah sudah aku yakin kan diriku
Akan taqdirmu dan Kuasa-Nya
Kebodohanku seakan selalu menguasaiku
Apakah karena begitu aku memujamu
Nike....jawablah........

Aku harapkan Kuasa-Mu Tuhan
Pintaku berilah damai-Mu untukku dan Nike Ardillaku
Izinkan ku lepas dia dengan ke ikhlasanku Tuhan....


Nikemania....udah pada tau belom?
Kalo yang udah tau,diem aja yah..heheheh,lagian napa ga ngasih tau dari maren-maren.
Gini lho Nikemania,detik-detik kepergian Nike Ardilla ternya dibuat dalam sebuah sandiwara dan direkam dalam sebuah kaset.Ga tau produksi rekaman mana,katanya sih Radio Ganesha yang bikin.
Isinya yah berupa obrolan-obrolan Nike selama malam sebelum kejadian nahas itu
Dimulai dengan percakapan di dalam Mobil Genionya bersama Atun,saat perjalanan dari Jakarta ke Bogor untuk Syuting dan diakhiri dengan peristiwa tragis itu.
Wwwwuah,pokoknya seru deh! Persis kayak sandiwara radio SAUR SEPUH di jaman baheula.
Ada pula,KUMPULAN LAGU dan PUISI yang diedarin Music Plus taon 95-an.Sangat mengharukan isinya.Soalnya,selain ada puisi-puisi didalamnya,kita bisa langsung menyimak penuturan dari Ibunya,Ayahnya,Neneknya,Uanya,Melly goeslow,juga Atun.Yang mengungkapkan betapa kehilangannya akan sosok Nike Ardilla.
Udah pada punya belum?
Kalo yang udah punya,pinjemin donk ma yang lom punya.
Soalnya kita juga lom punya,heuheuheue.
Cuman sempet minjem aja dari anggota NAFC Bandung.
Yah...Met Berburu aja deh.En kalo dah dapet,jangan lupa pinjemin kita yah.
Makasih sebelumnya.

Taufik Savalas adalah salah seorang teman yang berada bersama Nike pada malam sebelum kejadian dan ikut dalam pertemuan di Jazz Rock Cafe." Kami hanya bertemu di Polo saja,karena jam 03:00 lewat saya harus balik ke hotel.Jam 06:00,saya dalam perjalanan pulang ke Jakarta.Siangnya jam 10:00,ada acara selamatan sinetronnya Dede Yusuf,kemudian jumpa fans bersama Kahitna jam 14:00.Saat itulah saya mendengar Nike meninggal dari Heidy Yunus.Waktu itu saya sempat nggak percaya,soalnya malamnya saya masih tertawa bersama dia.Heidy sendiri mendapat kabar itu dari sekilas info di RCTI,"tutur Taufik yang mengaku mengenal Nike sejak tahun 1990 ini.

Taufik mengaku tidak melihat Nike teler malam itu. "Waktu itu kami tidak pesan minuman macem-macem.Kalau ada berita bahwa waktu itu kita memesan minuman keras,itu tidak benar sama sekali.Karena waktu itu,kami memesan orange juice dan aqua.Waktu itu Nike yang memesan minuman itu,"tutur Taufik.

Taufik mengaku tidak begitu peduli gosip-gosip sekitar Nike selama ini.Yang dia tahu,"Nike itu cantik,gesit,dan terpenting dia ramah.Kalau pas ketemu,dia tidak sungkan-sungkan memanggil saya Aa.Dia punya rasa hormat pada orangtua.Dia orang yang sangat berbakat,"tuturnya lagi.

Tak bisa dielakan,bintang dalam pertemuan di Jazz Rock Cafe adalah Sofiatun alias Atun,teman akrab yang menemani Nike kemana-mana dan yang berada dalam mobil bersama Nike ketika mengalami musibah.
Sekali lagi,gadis yang bisa disebut saksi kunci ini menegaskan bahwa dalam acara di restoran Kintamani tidak benar ada pesta obat.
"Sebagai teman,saya tidak bisa terima berita itu.Kalau memang benar sumber di media massa melihat kegiatan kita,coba cantumkan nama dan identitas yang jelas di media massa itu.Mungkin saya akan menanggapi dengan senang hati,"ujar Atun antusias.

Jadi,apakah ini berarti bahwa selama ini Nike benar-benar tidak pernah meminum minuman keras,menelan pil dan macam-macam?
"Dia merokok,saya juga merokok.Nike juga minum.Ya gimana ya? kalau pas ada acara-acara.misalnya kumpul-kumpul selebritis,Nike berusaha menghargai mereka.Dia takut kalau nanti dikira sok munafik atau gimana,"jawab Atun diplomatis.

Atun juga dengan tegas menolak,omongan orang yang mengatakan belakangan Nike potong rambut,tambah kurus karena frustasi sebab putus dengan pacarnya dan beralih digandeng oleh Dessy Ratnasari.
"Yang saya tahu,itu sama sekali tidak ada hubungan sama sekali dengan Dessy.Kalau misalnya sumber Dessy yang mengatakan begitu,mungkin Dessy saja yang merasa bahwa dia ada persaingan dengan Nike.Padahal yang saya tahu,Nike tidak merasa punya persaingan dengan siapa pun,dalam masalah pacaran maupun profesi.Soal badan Nike kurus,memang selama ini dia diet.Hal ini untuk kepentingan film.Film itu meminta dia harus agak kurusan,"jelas Atun.

Atun juga membantah kalau dikatakan bahwa sampai akhirnya Nike masih berhubungan dengan Andra."Hubungan Nike dengan Andra sudah putus sejak bulan puasa kemarin (Feb'94).Sejak itu Nike nggak pacaran lagi,"tegas Atun.

Bagaimana dengan isu yang mengatakan Nike itu lesbi?
"Itu tidak benar,karena saya normal dan almarhumah pun normal.Mungkin karena penampilan saya tomboy,jadi orang menyorot saya.O,begitu,dia lesbi.Saya pikir bodoh banget kalau orang berpikir kayak gitu.Apa Nike mau sama saya,"tuturnya sembari tertawa.

Mengenai kedekatan Nike dengan Ria Irawan,Atun menjelaskan bahwa kedekatan itu hanya sebatas hubungan bisnis,yaitu pembuatan video klip Sandiwara Cinta dan Biarkan Cintamu Berlalu.Video klipnya digarap Rizal Mantovani.Sedangkan kita tahu bahawa kala itu Ria dan Rizal mempunyai hubungan dekat.

Sebagai teman yang selalu bersama Nike,bagaimana pribadi Nike dimata Atun?"Yang saya tahu,Nike itu orangnya suka beramal.Saya bicara begitu,karena setip show di berbagai tempat,dia menyisihkan honornya untuk yatim piatu atau SLB .Entah berapa uangnya,banyak atau sedikit,yang penting dia nyumbang.Tiga hari sebelum dia meninggal ,Nike menyumbang dua SLB dan satu panti asuhan di Bandung.Nike sendiri berencana mau masuk pesantren di Tasikmalaya pada tanggal 23 Maret ('95),tapi sayang dia keburu pergi"tutur Atun.Sementara cita-cita Nike yang belum terlaksana adalah membangun pesantren.