Sabtu, 27 Juni 2009

DIA PERGI TERLALU PAGI

Selamat Jalan Nike!


*berhubung karna artikel tidak lengkap, maka hanya sebagian saja yang diketik!

Keke sering terlihat naik angkot atau bus kota. "Saya nggak malu naik angkot. Kalau ada yang iseng atau colek-colek, saya teriakin , 'Eh, colekin kita lagi dong! Hi hi hi!", ceritanya dalam sebuah wawancara dengan KARTINI.

Sementara teman-temannya, sesama artis daerah banyak yang hijrah ke Jakarta, Nike bersikeras menetap di Bandung. "Biar pun cape' habis rekaman dan syuting, ia pasti menyempatkan diri pulang ke Bandung" tutur ibunya. Kenapa Nike tak menetap di Jakarta saja? "Ah, masak sih, mentang-mentang udah ngetop, lantas lupa sama daerah asal?" jawabnya sambil tertawa.

Diusianya yang belia, Nike tak hanya memikir soal duniawi. Sebagian dari honornya, ia pergunakan untuk membangun SLB Wawasan Nusantara. Kini SLB itu menampung sekitar 50 pederita tuna rungu dan tuna grahita dari lingkungan tempat tinggalnya di daerah Parakan Saat, Bandung. "Kalau pas nggak ada acara, Keke datang ke sini, dia suka main dengan anak-anak" kata seorang pengurus SLB itu pada KARTINI.

Selain mengurus SLB, Keke masih punya niatan lain yang tak kalah mulia. Ia ingin mendirikan pesanten di kota kelahiran orangtuanya, Ciamis. Di lingkungannya, Nike juga terkenal dermawan. Termasuk "hobi" punya "pembantu asuh" dari daerah. "Orang bilang, sih saya baik hati. Tapi buat saya, yang penting enjoy. Saya senang kalau bisa membahagiakan orang lain. Syukur kalau kebaikan itu bisa menolong mereka. Ya, hitung-hitung tabungan buat di akhirat" kata lady rocker yang akrab dengan Nicky Astria. "Dari dulu, saya bercita-cita masuk surga. Karena itu, sebelum meninggal saya ingin berbuat kebaikan. Ibaratnya, saya sudah booking tempat di surga".

Dan untuk urusan duniawi, Keke juga punya sederet keinginan, antara lain, "Saya ingin kuliah lagi. Saya kepingin jadi manager public relations. Saya ingin meniru jejak ceu Hetty Koes Endang, membuka restoran ala Sunda," katanya. "Saya juga kepingin menikah, jadi istri dan ibu yang baik".

Sebagian dari cita-cita Nike sudah terwujud, sebagian lagi tengah ia rintis. Namun Sang Pemilik telah "memanggil"nya pulang. Selamat Jalan Nike! Semoga ibadahmu diterima oleh-Nya.

SUMBER : Majalah KARTINI
EDISI : NO. 541
Tanggal: 25 Maret - 4 APRIL 1995

Tidak ada komentar: